Pengrov PGI DKI Jakarta Gelar Liga Golf Jakarta 2024

Sebanyak 20 klub berpartisipasi dalam Liga Golf Jakarta (LGJ) 2024, yang diselenggarakan oleh Pengurus Provinsi Persatuan Golf Indonesia (Pengrov PGI) DKI Jakarta. Turnamen beregu dengan format match play ini dimulai pada 6 Agustus di Padang Golf Halim, dan semifinal serta final akan berlangsung di Gunung Geulis Country Club, Bogor.

Ketua PB PGI, Japto Soerjosoemarno, mengapresiasi pelaksanaan LGJ oleh Pengprov DKI dan menyebutkan bahwa turnamen ini akan diadopsi untuk level pusat dengan nama Liga Golf Indonesia dalam rapat kerja mendatang. “Kami akan menginstruksikan kepada pengprov untuk menyelenggarakan liga di masing-masing daerah dan melakukan digitalisasi handicap,” ujar Japto Soerjosoemarno.

Japto juga mengungkapkan bahwa pemenang LGJ akan dikirim ke Republik Rakyat Tiongkok (RRT) untuk program pertukaran. “Rencananya pada bulan Oktober, yang terbaik di LGJ sebelum Oktober akan diberangkatkan, sekitar 20-30 orang. Kami berharap ada pertukaran dua kali setahun, dengan pemain Indonesia ke RRT dan sebaliknya,” jelasnya.

Ketua Umum Pengprov PGI DKI Jakarta, Reza Rajasa, merasa bangga dengan apresiasi PB PGI terhadap inisiatif ini. “Kami sebelumnya tidak memiliki liga padahal golf sangat digandrungi dan banyak klub. Jadi sangat baik jika kita memiliki liga, seperti di sepak bola atau basket,” kata Reza.

Reza menambahkan bahwa liga ini diharapkan menjadi wadah bagi atlet dan klub untuk mengembangkan potensi terbaik mereka. “Kami juga harus membenahi sekitar 500 klub. Jika masing-masing klub memiliki satu bibit, berarti ada tambahan 500 atlet. Kami menyadari bahwa langkah ini tidak sempurna, namun kami terus berkembang dan memperbaiki dari tahun ke tahun,” ujarnya.

Reza menjelaskan bahwa bibit atlet tidak langsung masuk timnas. Klub harus memiliki tolok ukur yang jelas untuk bibit atlet. “Jika tolok ukurnya di klub jelas, maka provinsi akan memiliki tolok ukur yang sama. Atlet yang memenuhi syarat dapat mengikuti PON atau event amateur elite,” terang Reza.

Ketua Panitia LGJ, Adi Prakoso, mengungkapkan bahwa format liga tahun ini tetap sama dengan tahun-tahun sebelumnya, namun dengan beberapa perubahan. “Kami menambahkan venue di luar DKI untuk memberikan tantangan baru dan mengundang klub-klub di luar PGI DKI yang terdaftar di PGI. Alhamdulillah, ada dua klub baru di luar PGI DKI yang ikut serta,” kata Adi.

Sementara itu, Direktur Teknik LGJ, Rinaldy Macellak, menjelaskan bahwa 20 peserta LGJ 2024 terbagi dalam dua divisi: Divisi 1 dengan 15 klub dan Divisi 2 dengan 5 klub. Sistem promosi-degradasi diterapkan, di mana klub yang berada di klasemen bawah Divisi 1 akan terdegradasi ke Divisi 2, sedangkan klub teratas di Divisi 2 akan mendapatkan kesempatan promosi ke Divisi 1 pada musim berikutnya.

Sumber: Jawapos