Gagal Medali, Atlet Golf Korsel Menangis karena Harus Wamil

Pegolf asal Korea Selatan, Tom Kim, terlihat menangis setelah gagal meraih medali Olimpiade 2024 di Le Golf National, Paris. Pada kompetisi ini, Tom Kim mencatatkan pukulan 13 di bawah par, namun tidak cukup untuk meraih medali.

Medali emas diraih oleh pegolf Amerika Serikat, Scottie Scheffler, dengan catatan pukulan 19 di bawah par. Medali perak jatuh kepada Tommy Fleetwood dari Britania Raya, sementara Hideki Matsuyama dari Jepang mendapatkan medali perunggu.

Dengan kegagalannya meraih medali, Kim masih harus menjalani wajib militer yang merupakan kebijakan pemerintah Korea Selatan untuk pria berusia 18-28 tahun. Wajib militer di Korsel berlangsung selama 18-21 bulan dan harus diselesaikan sebelum usia 28 tahun.

Namun, ada pengecualian untuk atlet. Mereka dapat terhindar dari wajib militer jika berhasil meraih medali di Olimpiade atau emas di Asian Games. Salah satu contohnya adalah bintang Tottenham Hotspur, Son Heung-min, yang berhasil membawa timnas Korsel meraih medali emas di Asian Games 2018. Berkat prestasinya, Son hanya perlu mengikuti pelatihan dasar wajib militer selama tiga minggu, bukan seluruh waktu normal yang mencapai 21 bulan.

Jika Tom Kim ingin menghindari wajib militer sepenuhnya, ia masih memiliki kesempatan. Ia bisa mencoba meraih medali di Asian Games 2026 atau Olimpiade 2028 di Los Angeles, Amerika Serikat.

Sumber: CNN Indonesia