May
Sigi Wimala, selain dikenal sebagai seorang aktris film nasional, juga merupakan seorang pecinta golf yang antusias. Dia melihat perubahan signifikan dalam dunia golf, yang kini jauh lebih inklusif dan menyenangkan daripada sebelumnya. Saat ia memulai petualangan golfnya pada usia awal 20-an, suasana golf pada masa itu tidak sehangat dan seseru seperti sekarang. Golf dianggap eksklusif, hanya terbuka untuk kalangan tertentu. Namun, kini lapangan golf tersebar di berbagai tempat dan anggotanya berasal dari beragam latar belakang profesi, menjadikan olahraga ini lebih inklusif.
Menurut Sigi, inklusivitas golf saat ini membuatnya semakin antusias menekuni olahraga ini. Banyaknya anak muda yang bermain golf menunjukkan bahwa olahraga ini semakin terbuka bagi siapa pun. Bagi Sigi, golf bukan hanya sarana untuk menyalurkan hobi berolahraga, tetapi juga tempat untuk menjalin relasi bisnis yang berharga. Interaksi yang terjalin di lapangan golf seringkali berlanjut pada kesepakatan kerja sama yang saling menguntungkan.
Selain sebagai tempat berolahraga, lapangan golf menjadi ajang untuk berinteraksi tanpa distraksi selama berjam-jam. Sigi merasa lapangan golf adalah tempat di mana para golfer dapat melakukan simbiosis mutualisme, dengan interaksi yang seringkali berujung pada kesepakatan kerja sama yang saling menguntungkan. Dengan perubahan citra golf saat ini yang lebih inklusif, Sigi menyambut dengan senang, merasa bahwa sekarang dia bisa bertemu dengan berbagai orang dari berbagai profesi di lapangan golf, menambah kekayaan pengalaman dan relasinya di dunia industri kreatif.
Sumber: golftimes.id
