Dec
Dua asosiasi golf nasional mengumumkan kebijakan kelayakan gender baru yang melarang wanita transgender yang telah melalui pubertas laki-laki untuk berkompetisi di ajang golf wanita elit. LPGA menyatakan bahwa paparan pubertas laki-laki memberikan keuntungan fisik yang mendukung kinerja golf.
Untuk berkompetisi di turnamen elite seperti LPGA Tour dan Epson Tour, seorang wanita transgender harus membuktikan bahwa dia belum mengalami pubertas laki-laki dan memenuhi persyaratan testosteron tertentu. Mereka yang tidak memenuhi syarat ini tetap bisa mengikuti acara non-elit. Kebijakan ini bertujuan menjaga keadilan kompetisi sambil menciptakan lingkungan inklusif.
USGA menerapkan kebijakan serupa untuk kejuaraan golf wanita, termasuk U.S. Women’s Open, yang mulai berlaku pada Januari. Hailey Davidson, wanita transgender dari Skotlandia, tidak dapat berkompetisi dalam ajang-ajang ini. Davidson menyatakan kekecewaannya melalui Instagram, menyebut bahwa kebijakan ini terjadi karena sikap diam banyak pihak.
Sumber: NBC News
